Menjadi Penulis ? Mari
Lepas Landas…
Setiap orang memiliki roda kehidupan sendiri-sendiri, dengan standar yang bebeda beda. Semua orang pasti ingin sukses, namun tidak banyak pula yang mimpinya terhalangi oleh tembok besar karena terintimidasi dengan kesuksesan orang lain, hingga terpuruk dan malas bersaing karna merasa telah tertinggal. Dalam hal ini kedewasaanlah yang membantu, seperti kata Irawan Senda “Lebih baik bijaksana bila kita memberi standar kesuksesan sendiri, tak perlu malu dengan lingkupnya, karena kesuksesan itu yang terpenting bukanlah besar kecilnya, namun bagaimana kita mensyukuri dan menghargai proses....”
Bagi
sebagian orang menulis adalah hal yang mainstream atau hal yang sudah biasa
dikarenakan banyaknya penulis pemula yang mencari jalannya untuk menjadi
seorang penulis sukses, mulai dari menulis Artikel, Cerpen, Novel, Buku, Agama,
Keilmuan dan lainnya, yang serius atau karena sekedar hoby, dari hal kecil
sampai yang Booming, yang bermanfaat ataupun hanya sekedar Hiburan. Mencari
Kesuksesan ? Popularitas ? yeahh.. namun
yang paling terpenting dari itu semua adalah menjadi orang yang bermanfaat bagi
orang lain karena telah menebar Ilmu.
Menjadi
seorang penulis mempunyai banyak keuntungan, baik dari segi Dunia maupun
akhirat. Dari segi dunia, telah berjuta juta orang di dunia telah menjadikan
Tulisan sebagai mata pencaharian Utama dalam hidupnya, bahkan memiliki harta
yang berlimpah karena kesuksesannya menjadi seorang penulis. Bukan cuman harta
yang melimpah, memiliki banyak teman dan penggemar karena popularitas yang
didongkrak. Andrea Hirata misalkan, penulis Novel trilogi laskar Pelangi. dua
Novel dari trilogi tersebut telah di buat Film, sedang Novel yang selanjutnya
Edensor sedang dalam tahapan Syuting Film. Tidak perlu daitanyakan lagi
seberapa menarik Novel tersebut, karena menceritakan ciri khas asli Indonesia.
Dan hebatnya lagi trilogi The Rainbow Troopers (Laskar Pelangi) telah Go
Internasional dan diterbitkan oleh FSG, penerbit terkemuka di Amerika yang
telah diterjemahkan dalam 20 bahasa di dunia. Belum lagi Raditya Dika, penulis
buku Kambing Jantan di tahun 2009, yang sangat di sukai anak muda Indonesia
karena berisi lawakan Renyah dan cepat diserap namun tetap punya karakter khas
Indonesia. Buku Kambing jantan telah di filmkan dan mampu meraup banyak
penonton, Dan puncaknya di tahun 2013, dua Film telah diluncurkannya dalam
setahun dan dalam kurun waktu yang tidak lama, Cinta Brontosaurus dan Cinta
dalam kardus yang diadaptasi dari Novel dan Serial Komedi Tv. Cinta
Brontosaurus meraup sangat banyak penonton di Indonesia, 150 ribu penonton
dalam sehari, saingan Film Iron Man 3 !. menariknya Raditya Dika awalnya adalah
seorang Blogger, hingga sekarang bukan Cuma sekedar Penulis Novel, dia juga
seorang stand up comedian juga pemain serial komedi Tv. mereka berdua termasuk
jajaran Novelis terkaya di indonesa. mereka memang seorang seniman.
Dilingkup
Internasional lebih sensasional, JK Rowling misalnya, penulis wanita yang
menerbitkan Novel Trilogi terlaris dunia, Harry Potter yang semuanya diangkat
kelayar lebar, memiliki penghasilan $ 17 juta yang setara 170 milyar rupiah,
atau Stephen King, sejak tulisan pertamanya carrie,
diangkat ke layar lebar hingga sekarang
karyanya telah terjual 300 juta kopi lalu diterjemahkan dalam 33 bahasa,
dan si Raja Horor ini memiliki pendapatan $ 39 juta yang setara 390 milyar
rupiah !. Fantastis adalah kata yang tepat, hanya dengan bermodalkan goresan
pena diatas kertas mampu mendongkrak kesuksesan dan popularitas yang besar. Ingat
? Saat kita masih kecil, sering muncul pertanyaan, “saat besar nanti mau jadi
apa ?”, di jawab dengan jawaban bervariasi, “Dokter !, Insinyur !, Guru !,
Polisi !,” atau “Penyanyi !”. tidak pernah ada jawaban “Penulis !”, kenapa ?
padahal keuntungan yang didapat jauh lebih besar.
Bukan
cuman didunia keuntungannya, di akhirat juga punya keuntungan yang tidak kalah
besar. Jika ditinjau dari segi agama, seorang mu’min tentulah harus menjadi
seorang yang terbaik bagi mu’min yang lainnya. Dalam Hadistnya Rasulullah SAW
memberikan beberapa kriteria mu’min terbaik diantaranya,
Pertama
: “khairukum man ta’allamal Qur’an wa
‘Allamahu” (orang yang terbaik diantara kalian adalah orang yang Belajar Al
Qur’an dan mengajarkannya. (pada orang lain).
Kedua:
“manyuridillahu khairan yufaqqihu fid
diin” (siapa yang Allah SWT kehendaki menjadi orang terbaik, dia akan
memahamkannya dalam urusan Agama).
Ketiga
: “khairunnaas anfa’uhum linnaas”
(sebaik baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat untuk manusia yang
lainnya).
Menjadi orang yang bermanfaat bagi
orang yang ada disekitarnya merupakan perkara yang sangat dianjurkan oleh
Agama, hal ini menjadi indikator berfungsinya nilai kemanusiaan yang sebenarnya.
Eksistensi manusia sebenarnya ditentukan oleh seberapa bermanfaat dirinya bagi
orang lain. Dalam hal ini manfaat yang ada dalam hadist ini luas, bukan hanya
ilmu, dengan membuat hati orang lain senang juga termasuk memberikan manfaat
kepada orang lain. Dari Hadist Riwayat Muslim “Jika seseorang meninggal maka terputuslah amalnya kecuali tiga hal,
Shadaqah jariyah, Ilmu yang bermanfaat, dan anak Shaleh yang mendoakan orang
tuanya”. Nah, dengan menulis sesuatu yang bersifat positif lalu disebarkan kepada
orang banyak maka, amalan kita di dunia tidak putus.
Tips
dan Trik
Memulai menjadi penulis memang bukanlah sesuatu yang
mudah, butuh waktu, kreatifitas, juga butuh jiwanya penulis. Namun dari semua adalah terus menimba memperbanyak
referensi terbaru sehingga pikiran kita
diperkaya dengan ilmu pengetahuan yang banyak. bagaimana caranya ? Membaca,
dengan membaca baik itu buku ataupun media visual yang lainnya pikiran kita
seakan akan dibawa terbang melanglang buana bereksplorasi terhadap bahan yang
kita baca. Bahan yang dibacapun berpengaruh pada gaya bahasa tulisan kita, maka
dari itu bacalah sesuatu yang bersifat positif. Baik itu Fiksi ataupun
nonFiksi, yang tepenting adalah manfaat yang bisa tersampaikan.
Paling
penting adalah bacalah sesuatu yang menjadi minat. Love what you Do and Do what you Love, Cintai pekerjaanmu dan
kerjakan apa yang engkau Cintai, itulah salah satu konsep kerja professional. jangan
paksakan sesuatu yang bertolak belakang dengan karakter diri karena akan
membuat kreatifitas berfikir menjadi tumpul. Memulai suatu tulisan bukanlah hal
yang instan, namun ada beberapa langkah mudah menurut “Belajar Nulis | Tips Menulis |
Menjadi Penulis”, yaitu :
Pertama, Cetuskan Gagasan. Carilah bahan yang menurut kebanyakan orang
menarik, misalkan life skill.
Kedua, Susun Kerangka.susun kerangka yang sebaik mungkin, agar tulisan
dapat dengan mudah di serap oleh pembaca.
Ketiga, Menulis Cepat, Jelek, Tanpa Sandaran. Tuangkan semua dalam tulisan,
semuanya yang ada dalam pikiran apapun itu, bagus atau jelek.
Keempat, Memperkaya Tulisan. Tambahkan dalil atau kutipan agar tulisan lebih
dipercaya dan lebih bervariasi.
Kelima, Mempercantik, jika tulisan telah selesai, ubahlah kata kata yang
biasa menjadi luar biasa dengan tata bahasa yang menarik. Tambahkan metamorf
yang pas namun tidak klise, sehingga pembaca tertarik untuk terus membaca.
Ada pesan dari beberapa penulis
sukses bagi penulis pemula,:
"Membacalah
sebanyak-banyaknya, kamu akan dapat menulis sebanyak-banyaknya pula,"
-
STEPHEN KING, Raja Horror Dunia
“Saya
dulu seperti kerang kosong yang berjalan-jalan di jalanan. Menulis telah
membuatku merasa punya jiwa,”
-
JHON MULLIGAN, penulis Shopping Cart Soldiers.
"Tidak peduli mau mengangkat tema apa, atau mau
ditujukan kepada anak-anak, remaja ataupun dewasa yang paling terpenting adalah
melakukan riset sebanyak-banyaknya,"
-
ANDREA HIRATA,
penulis The Rainbow Troopers
“Tulislah buku yang ingin kamu baca”
-
DEE,
penulis Perahu Kertas & Madre
Menulis
sekarang telah menjadi profesi yang kompetitif, berlomba mencari Kesuksesan dan
Popularitas lewat goresan pena diatas kertas.
pepatah mengatakan, “jika ingin
Hidup lebih lama, maka harus menulis”, karena dengan menulis kita akan di
kenang oleh pembaca hingga ke masa yang akan datang. Mulailah menjadi penulis
Sejati dengan niat memberi manfaat bagi orang lain dan mengesampingkan materi
dan Aktualisasi diri semata.
“Tulisan bukanlah sekedar
kualitas kosa kata ataupun banyaknya karya yang telah dibuat. esensi sebenarnya
dari seorang Penulis adalah Memberi manfaat kepada siPembaca”
-
Muhammad
Hanif, Newbie Writer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar